Hujan Tak Surutkan Semangat Santri Asahan Membangun Peradaban
1 min read
PESANKU.CO.ID, ASAHAN -- Guyuran hujan tidak menyurutkan semangat ratusan santri yang mengikuti upacara peringatan Hari Santri Nasional Tahun 2025 di Alun-alun Rambate Rata Raya Kisaran, Rabu (22/10/2025). Dengan mengusung tema "Mengawal Indonesia Merdeka Menuju Peradaban Dunia," momentum ini meneguhkan kembali peran strategis santri sebagai penjaga nilai keagamaan sekaligus penggerak kemajuan bangsa.
Upacara yang dipimpin langsung oleh Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin, S.Sos., M.Si., menjadi pengingat bahwa santri bukan hanya berperan di ruang keagamaan, tetapi juga dalam pembangunan ilmu pengetahuan, ekonomi, dan kemanusiaan.
Membacakan amanat Menteri Agama Republik Indonesia, Bupati Asahan menegaskan tanggung jawab besar kaum santri dalam menjaga kedaulatan bangsa sekaligus berperan aktif membangun peradaban global.
"Santri bukan hanya penjaga moral bangsa, tetapi juga pembawa pencerahan dan inovasi. Santri harus tampil percaya diri, menguasai ilmu, dan membawa nilai Islam rahmatan lil alamin di tengah masyarakat dunia yang semakin dinamis," ujarnya dengan tegas.
Santri dipandang sebagai kekuatan sosial yang mampu menjembatani nilai spiritual dengan kemajuan zaman—membangun harmoni antara tradisi dan inovasi.
Bupati juga menyoroti keseriusan pemerintah dalam memperkuat peran pesantren melalui kebijakan nasional, seperti Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2021 tentang Pendanaan Penyelenggaraan Pesantren yang mengatur pembentukan Dana Abadi Pesantren.
Kebijakan ini menjadi wujud nyata keberpihakan negara terhadap lembaga pendidikan keagamaan yang telah melahirkan banyak tokoh bangsa. Ia menambahkan bahwa beberapa daerah, termasuk Kabupaten Asahan, terus memperkuat kolaborasi antara pemerintah dan pesantren untuk mendorong kemandirian ekonomi dan penguatan karakter generasi muda.
Meski upacara berlangsung dalam guyuran hujan, semangat dan dedikasi para santri tetap membara. Bupati Asahan menegaskan bahwa semangat ini sejalan dengan visi Pemkab Asahan, yaitu "Asahan Sejahtera, Religius, Maju, dan Berkelanjutan."
Menurutnya, sinergi antara pemerintah dan kalangan pesantren menjadi fondasi penting dalam membangun masyarakat yang berilmu, beriman, dan berdaya saing menuju kemajuan yang berkeadaban.
Peringatan Hari Santri Nasional tahun ini bukan sekadar seremonial, tetapi ajakan konkret bagi santri untuk tampil sebagai agen perubahan yang mampu membawa Indonesia menuju peradaban dunia dengan tetap berpijak pada nilai-nilai luhur keislaman.(Rk)