Sosial Media
0
News
    Home NEWS

    Polres Batola Tanam Jagung 2 Hektare Dukung Swasembada Pangan Nasional 2025

    1 min read


    PESANKU.CO.ID, BARITO KUALA - Kepolisian Resor (Polres) Barito Kuala menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung ketahanan pangan nasional melalui program penanaman jagung serentak di dua lokasi strategis, Rabu (8/10/2025).

    Sebanyak 2 hektare lahan ditanami jagung pakan ternak dalam kegiatan yang melibatkan kolaborasi aparat kepolisian, perusahaan swasta, dan kelompok tani setempat.

    Kegiatan penanaman berlangsung serentak di dua titik berbeda. Lokasi pertama berada di lahan PT Agri Bumi Sentosa (ABS), Desa Pantang Raya, Kecamatan Tabukan. Sementara lokasi kedua dilaksanakan di lahan seluas 1 hektare milik petani bernama Hasan di Desa Danda Jaya, Kecamatan Rantau Badauh.

    Kapolres Batola, AKBP Anib Bastian, S.I.K., M.H., memimpin langsung penanaman simbolis di lahan PT ABS. Kegiatan ini dihadiri sejumlah pejabat utama Polres, termasuk Kabag Ops Kompol Suroto, Kabag SDM AKP Zulkifli, dan Kasat Samapta Iptu Maryono.

    Turut hadir dalam acara tersebut jajaran direksi PT ABS, Manajer Sektor Wana Jaya 2 Samsuni, Kapolsek Tabukan Iptu Sukariana, personel TNI, penyuluh pertanian, hingga perwakilan Bulog Kalimantan Selatan.

    Di lokasi kedua, Kapolsek Rantau Badauh Ipda Suryono, S.H., M.H., memimpin penanaman bersama Kepala Desa, penyuluh pertanian, dan anggota kelompok tani setempat.

    "Hari ini Polres Batola telah menanam sebanyak 2 hektare jagung pakan ternak. Kami siap mendukung penuh program ketahanan pangan nasional," ungkap Kasi Humas Polres Batola, Iptu Marum.

    Polres Batola tidak hanya berhenti pada tahap penanaman. Komitmen berkelanjutan diberikan melalui monitoring dan evaluasi perkembangan tanaman secara real-time. 

    "Kami akan terus mengawal program ini hingga berhasil. Ketahanan pangan tidak hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga tanggung jawab bersama," tegas AKBP Anib Bastian.

    Sebagai bentuk dukungan komprehensif, kepolisian akan memberikan pendampingan teknis kepada para petani. Program pendampingan mencakup penyediaan benih unggul dan berbagai sarana pertanian lainnya yang dibutuhkan untuk meningkatkan produktivitas.

    Program penanaman jagung serentak ini diharapkan mampu meningkatkan produktivitas pertanian lokal, memperkuat ketahanan pangan daerah, sekaligus menggerakkan roda ekonomi masyarakat pedesaan menuju kesejahteraan yang lebih baik.(Wahyudi)
    Komentar
    Additional JS