Sosial Media
0
News
    Home ADVETORIAL

    Forkopimda Asahan Ikuti Rakor Nasional Bahas Antisipasi Nataru 2025–2026

    1 min read


    PESANKU.CO.ID, ASAHAN – Pemerintah Kabupaten Asahan bersama jajaran Forkopimda mengikuti Rapat Koordinasi Nasional (Rakor) secara virtual yang dipimpin Menteri Dalam Negeri RI, Muhammad Tito Karnavian, Senin (01/12/2025). Rakor digelar sebagai langkah kesiapsiagaan menghadapi perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), periode yang dinilai rawan karena tingginya mobilisasi masyarakat serta potensi bencana hidrometeorologi.

    Rakor berlangsung di Aula Mawar Kantor Bupati Asahan, dihadiri langsung oleh Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin, S.Sos., M.Si., Wakil Bupati Asahan Rianto, S.H., M.A.P., Ketua DPRD Asahan, Kapolres Asahan, Dandim 0208/Asahan, Kepala Kejaksaan Negeri Asahan, para Kepala OPD, Kemenag Asahan, hingga Bulog Cabang Asahan.

    Dalam arahannya, Mendagri Tito Karnavian menekankan bahwa periode Nataru berpotensi menimbulkan lonjakan aktivitas di pusat perbelanjaan, hotel, restoran, tempat wisata, dan berbagai moda transportasi. Mobilitas yang meningkat dapat berdampak pada stabilitas harga pangan, distribusi logistik, kemacetan, keselamatan perjalanan, hingga kerawanan bencana seperti banjir, tanah longsor, cuaca ekstrem, dan gelombang tinggi.

    “Daerah harus meningkatkan kewaspadaan. Koordinasi lintas sektor sangat penting agar seluruh kesiapan dapat berjalan efektif,” tegas Mendagri.

    Rakor turut diikuti oleh sejumlah kementerian dan lembaga strategis, di antarnya Kemenko Polhukam, Kementerian Kesehatan, Kemenparekraf, BIN, BMKG, Basarnas, Bapanas, Satgas Pangan Polri, hingga Kejaksaan Agung. Di tingkat daerah, seluruh Gubernur, Forkopimda Provinsi, Bupati/Wali Kota, serta perangkat teknis hadir secara virtual melalui Zoom Meeting sesuai ketentuan penggunaan PDH Khaki.

    Usai Rakor, Bupati Asahan menegaskan komitmen daerah untuk menjalankan instruksi pemerintah pusat. Ia menyampaikan bahwa Pemkab Asahan bersama Forkopimda akan memperkuat pengawasan lapangan, kesiapsiagaan bencana, serta pengendalian harga dan distribusi pangan selama periode Nataru.

    “Kami siap memastikan Asahan tetap aman, terkendali, dan nyaman bagi seluruh masyarakat,” ujarnya.(Rk)


    Komentar
    Additional JS