Hadiri Hari Disabilitas Internasional, Wakil Ketua DPRD Wajo Apresiasi Dukungan untuk Penyandang Disabilitas

PESANKU.CO.ID, WAJO— Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Wajo, Andi Merly Iswita, menghadiri peringatan Hari Disabilitas Internasional 2025 yang dipusatkan di Lapangan Merdeka Sengkang, Minggu (7/12/2025). Kehadirannya menjadi bentuk dukungan nyata DPRD Wajo terhadap pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas di daerah.

Kegiatan dimulai dengan parade inklusif yang melibatkan penyandang disabilitas, pelajar, komunitas sosial, dan masyarakat umum. Parade ini dilepas langsung oleh Sekda Wajo, Ir. Armayani, sebagai simbol semangat kebersamaan dan inklusivitas.

Wakil Ketua DPRD Wajo Andi Merly Iswita berada di barisan tamu undangan bersama jajaran pejabat Pemerintah Kabupaten Wajo, termasuk Kepala Sentra Pangurangi Takalar Kemensos Cecep Sulaiman, Sekda Wajo Ir. Armayani, Sekwan Wajo Andi Ismirar Sentosa, Kadis Sosial Ahmad Jahran, Kadis Kesehatan drg. Hj. Armin, dan Ketua Karang Taruna Wajo Amran.

Andi Merly Iswita menegaskan bahwa DPRD Wajo berkomitmen mendukung setiap program yang memberikan akses dan kesempatan yang setara bagi penyandang disabilitas.“Hari Disabilitas Internasional bukan hanya seremonial, tetapi momentum untuk mengingatkan kita semua bahwa penyandang disabilitas adalah bagian penting dari masyarakat. DPRD Wajo akan terus mendorong kebijakan yang memperkuat akses pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan bagi saudara-saudara kita penyandang disabilitas,” ujar Andi Merly.

Politisi PAN itu juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh instansi yang terlibat dan berharap kegiatan seperti ini terus berlanjut.“Kami mengapresiasi kolaborasi pemerintah daerah, Kemensos, komunitas, serta para guru yang setiap hari berada di garis depan. DPRD siap bersinergi untuk memastikan program disabilitas berjalan berkelanjutan,” tambahnya.

Kadis Sosial Ahmad Jahran menyampaikan bahwa rangkaian kegiatan meliputi parade inklusif, pameran kerajinan, mobil layak pamer, sosialisasi bahaya narkoba, hingga penyaluran bantuan untuk korban bencana.

Kepala Sentra Pangurangi Takalar, Cecep Sulaiman, memaparkan bahwa bantuan yang diberikan kepada Kabupaten Wajo mencapai Rp 724.222.407, yang terbagi untuk kebutuhan hidup layak, kewirausahaan, alat bantu disabilitas, serta bantuan korban bencana.

Sekda Wajo Ir. Armayani turut memberikan penghargaan kepada para guru di Sekolah Luar Biasa (SLB), yang ia sebut sebagai pahlawan dalam membimbing anak berkebutuhan khusus hingga mampu berkembang.(*)